Buns pernah makan pepes? Nahh tum ayam ini mirip dengan cara membuat pepes, dimana daging ayam dibungkus dengan daun pisang dan dikukus hingga matang.
Tum ayam adalah salah satu makanan tradisional yang sering ditemukan di berbagai daerah di Bali, terutama di Gianyar dan Denpasar.
Bedanya pepes dengan tum ayam terletak pada bumbu khas Bali yang kaya akan rempah, sehingga rasanya lebih kompleks dan aromanya sangat harum.
Penasaran cara membuat bumbu tum ayam khas Bali? Simak penjelasan berikut ini!
Baca juga: Cara Buat Bubur Khas Bali
Cara Membuat Tum Ayam Bumbu Bali
Bagaimana cara membuat tum ayam khas Bali? Untuk membuat tum ayam khas Bali, Buns harus menyiapkan beberapa bahan seperti daging ayam , bawang merah, bawang putih, dan lainnya.
Berikut mimin akan sajikan resep bumbu tum ayam khas Bali lezat, sederhana dan mudah dibuat. Yuk ikuti mimin cara buatnya!
Bahan Bahan Tum Ayam Bali
- 200gr daging ayam, dicuci hingga bersih lalu diiris memanjang tipis
- 2 butir bawang merah, giling halus
- 2 siung bawang putih, giling halus
- 1 hingga 2 buah cabai merah, diiris tipis sesuai selera
- 6 lembar daun salam
- 2 sendok teh air asam jawa, dilarutkan dengan 3 sendok makan air matang
- 150ml santan kental
- 6 lembar daun pisang ukuran kurang lebih 30 x 25 cm
Bumbu Halus
- 5 siung bawang merah
- 3 siung bawang putih
- 2 cabai merah (buang biji jika tak suka pedas)
- 4 kemiri, dicincang kasar
- 1 batang serai (bagian putihnya saja), dicincang halus
- 2 cm jahe
- 2 cm kencur atau 2 sdt bubuknya
- 2 cm kunyit atau 2 sdt bubuk kunyit
- 2 sdt ketumbar bubuk
- ½ sdt merica bubuk
- 1½ sdt gula merah, sesuai selera
- 1 sdt garam atau secukupnya
- 4 sdm minyak goreng atau seperlunya
Langkah Langkah Membuat Tum Ayam Bali
- Cuci dulu ayam yang sudah di fillet sampai bersih, lalu iris memanjang tipis-tipis. Setelah itu, pindahkan ke baskom atau mangkok berukuran besar. Kalau sudah, bisa disisihkan dulu.
- Blender semua bumbu halus yang sudah disiapkan. Agar bumbu mudah dihaluskan, Buns bisa tambahkan sedikit minyak goreng biar lebih gampang dan tidak keset.
- Siapkan bawang merah cincang, bawang putih cincang, dan cabe merah yang sudah Buns iris sebelumnya.
- Tuang 5 sendok makan minyak ke wajan, panaskan. Terus tumis bawang merah sama bawang putih cincang sampai harum. Kalau udah, Buns bisa angkat dan tiriskan.
- Tumis bumbu halus pakai api yang tidak terlalu besar, aduk hingga matang dan aromanya wangi. Kurang lebih butuh waktu sekitar 5 sampai 10 menit.
- Baluri ayam fillet dengan bumbu halus dan bawang goreng, aduk hingga semuanya tercampur rata.
- Tuang air dari asam jawa dan santan ke dalam campuran ayam tadi, lalu aduk lagi sampai semuanya tercampur.
- Buns bisa cicipi bumbunya terlebih dahulu, kalau masih kurang rasa bisa tambahin garam atau gula sesuai selera.
- Langkah ini penting, nanti kalau terlanjur dikukus, rasanya nggak bisa diubah lagi. Kalau sudah pas, bagi adonan jadi sekitar 6 porsi yang sama.
- Ambil selembar daun pisang, lalu taruh selembar daun salam di atasnya. Setelah itu, letakkan adonan ayam tadi di tengah-tengah daun pisang.
- Bungkus secara persegi/tum, tusukan lidi biar nggak lepas. Kalau nggak ada lidi, pakai stapler juga bisa.
- Terakhir, kukus selama kurang lebih 30 menit, hitungnya setelah air kukusan mendidih dan keluar uap.
- Tum ayam siap disantap.
Dimana Tum Ayam Khas Bali Sering Ditemukan?
Tum ayam sangat populer di daerah Ubud, Gianyar dan Denpasar. Kalau Buns ke Bali bisa ke beberapa warung / resto yang mimin rekomendasi berikut ini:
Kalau Buns suatu saat pergi ke Bali bisa nihh ke resto/warung rekomendasi dari mimin, selain halal resto/warung tersebut juga sudah approved by google maps.
Namun kalau Buns belum sempat berlibur ke Bali bisa ikuti cara membuat tum ayam khas bali yang mimin beritahu diatas.